Penyebab Gambar Cemong/Klise setelah ganti Panel TV LED

Gambar Cemong/Klise setelah ganti Panel TV LED adalah masalah yang umum dikalangan para teknisi TV LED. Bagi yang sudah pengalaman maka akan menanggapi hal ini secara biasa saja karena memang ini ada penjelasannya.

Gambar Cemong/Klise setelah ganti Panel, Begini Pembahasannya

TV gambar klise setelah ganti panel

Tentang Panel TV LED/LCD

Secara singkat saja saya jelaskan bahwa sebuah panel TV LED LED dihubungkan dengan Timing Control(T-CON) dan mainboard melalui kabel data tegangan rendah yang disebut dengan LVDS atau Low Voltage Differential Signaling dalam bahasa Inggris. Ini adalah teknologi yang digunakan dalam transmisi data digital yang menitikberatkan pada penggunaan tegangan rendah dan diferensial untuk mengirimkan sinyal antar perangkat elektronik.

Berbeda merk TV LED bisa memiliki cara yang berbeda dalam mengimplemetasikan komunikasi data antara mainboard dan T CON panel, jadi urutan dan jumlah Pin data bisa berbeda-beda. Selain itu, beda standar teknologi yang dianut oleh pabrikan juga berbeda cara bagaimana sistem antarmuka dan perangkat keras saling berhubungan. Standar terkait industri antarmuka dan perangkat keras yag dikenal adalah VESA dan JEIDA.

Tentang VESA dan JEIDA

VESA dan JEIDA adalah dua organisasi atau standar yang terkait dengan industri teknologi, terutama terkait dengan standar antarmuka dan perangkat keras komputer. Berikut adalah penjelasan singkatnya:

VESA (Video Electronics Standards Association):

VESA adalah sebuah organisasi yang mengembangkan dan menetapkan standar untuk antarmuka grafis dan tampilan komputer.
Salah satu standar yang paling terkenal yang dikembangkan oleh VESA adalah VESA Local Bus (VLB).
Selain itu, VESA juga bertanggung jawab untuk mengembangkan standar tampilan seperti VESA Display Data Channel (DDC), yang memungkinkan komunikasi antara monitor dan komputer untuk pertukaran informasi terkait dengan resolusi, warna, dan parameter tampilan lainnya.

JEIDA (Japan Electronics Industry Development Association):

JEIDA adalah sebuah organisasi yang berbasis di Jepang dan bertanggung jawab untuk mengembangkan standar dan spesifikasi untuk industri elektronik. Hal ini termasuk perangkat keras komputer dan perangkat elektronik lainnya.
JEIDA telah berkontribusi pada pengembangan berbagai standar yang penting dalam industri, seperti berbagai format dan spesifikasi untuk media penyimpanan seperti kartu memori, termasuk CompactFlash, SmartMedia, dan Memory Stick.
Organisasi ini juga berperan dalam pengembangan standar komunikasi dan antarmuka, serta berbagai standar terkait dengan industri semikonduktor.

Keterkaitan VESA dan JEIDA dan Warna Klise/cemong pada TV LED

Dalam hal ini secara khusus menyangkut standar komunikasi antara mainboard dan panel monitor yang teknologi ini juga diimplementasikan  untuk TV LED. Hal ini khususnya terkait warna, resolusi layar, dan parameter tampilan gambar/display lainnya.

Semoga anda sudah mulai paham dengan VESA dan JEIDA ini. Jadi ketika kita mengganti mainboard TV yang berbeda dengan panel atau sebaliknya kemudian ternyata tampilan gambar menjadi klise atau cemong, maka sudah pasti standar pabrik pembuat panel dan mainboard berbeda.

Baca Juga :  Cara Menggunakan Multimeter Analog Dan Digital

Nah untuk itu biasanya pabrik panel/mainboard TV bersangkutan masih berbaik hati menyediakan bagaimana cara menyamakan kedua paham teknologi berbeda ini sehingga masalah layar TV cemong/klise bisa kita diatasi.

Cara mengatasi masalah VESA dan JEIDA

Biasanya mainboard juga menyediakan cara bagaimana mengubah standard VESA dan JEIDA ini hanya dengan mengubahnya melalui Panel control pada menu Factory atau juga dikenal dengan Servis Mode. Tapi tidak semua mainboard TV menyediakan fitur ini, tapi jangan khawatir karena ada cara manual.

Biasanya juga, pabrik TCON menyediakan panduan tentang panel TV buatan mereka melalui datasheet yang dikeluarkan, yaitu gimana cara mengubah standard VESA ke JEIDA atau sebaliknya. Hal ini sehingga gambar yang dihasilkan cocok dengan sinyal dari mainboard dan gambar tampil sempurna tidak klise atau cemong.

Contoh Cara Manual mengubah Veisa ke Jeida atau sebaliknya :

Panel HD 17-32 inch memiliki pin pada LVDS sebanyak 30 pin. Diantara salah satu PIN LVDS ini ada yang digunakan untuk mengatur standar Vesa atau Jeida dengan cara memberikan tegangan sebesar 3.3V (High/Vesa) jika pin diukur tidak ada tegangan/ukuran kecil milivolt. Atau sebaliknya, menghilangkan tegangan 3.3V dari pin tersebut jika terukur ada tegangan sebesar 3.3V supaya menjadi 0 Volt(Low/Jeida) dengan cara menjumpernya ke Ground (GND). Gampang kan?

Lalu gimana cara menambahan tegangan 3.3V jika ternyata pada pin tadi hanya terukur miliVolt? Ya kita carikan tegangan dari titik test poin pada TCON yang terukur 3.3V, yang biasanya selalu ada tegangan 3.3V untuk menyuplay blok IC level shifter atau IC memori di TCON dari blok DC to DC converter. Langkah kerjanya cukup di jumper dengan resistor 1K – 1K5. Ini adalah cara aman karena seusai dengan aturan dari pabriknya, jadi tidak ngasal main jumper aja dan insyaallah awet.

mengatasi gambar TV LED klise cemong

Pin Vesa dan JEIDA ada di pin berapa pada pin LVDS di Ticon?

Mengenai ada di pin berada, sekali lagi lihat datasheet sesuai dengan type panelnya. Misalnya pada panel BOE 30pin, pin Vesa Jeida ada di pin 9 atau untuk panel samsung tertentu 30pin ada di pin 21. Jadi intinya harus yakinmana pin vesa dan jeida yang perlu dijumper, caranya cari datasheet panel di google.

Contoh data Pin TCON Samsung 

Apa vesa dan Jeida

Penyebab lain Layar Klise atau cemong

Jika menjumper pin Vesa Jeida tak membuahkan hasil, maka mungkin ada penyeba lain. Hal ini misalnya data panel yang tidak sama dengan mainboard, mungkin karena mengganti T CON yang berbeda dengan layar LCDnya. Jika demikian maka kemungkinan perlu mengganti IC memory yang sama dengan TCON aslinya. Teori lain bisa saja disebabkan oleh tegangan yang menyimpang pada beberapa testpoin TCOn secara umum misalnya VGL, VCOM, VDD, AVDD, dll.

Bisa juga IC ada kerusakan, memory error, dll tapi secara umum jika klise dan cemong terjadi setelah ganti panel maka penyebab umumnya hanya masalah Vesa dan jeida.

Penutup

Terimakasih sudah membaca artikel Penyebab Gambar Cemong/Klise setelah ganti Panel TV LED sampai selesai, semoga bisa memahami dan membantu mengatasi permasalahan TV anda. Atau setidaknya bisa menjadi tambahan pengetahuan didunia servis TV khususnya LED.

Leave a Reply