Dioda Schottky : Definisi, Penggunaan dan Keunggulannya

Dalam dunia elektronik, komponen semikonduktor memiliki peran penting dalam berbagai aplikasi. Salah satu komponen semikonduktor yang menarik untuk dibahas adalah Penggunaan dioda Schottky. Artikel ini akan membahas tentang dioda Schottky secara mendalam dari mulai definisi, hingga beberapa contoh penggunaannya yang populer di berbagai industri. Dioda Schottky adalah salah satu jenis dioda yang sangat penting untuk dipahami kita yang bergelut dalam bidang elektronika.

Dioda Schottky : Definisi, Kelebihan Dan Penggunaan Yang Sesuai & Aplikasinya

penggunaan yang tepat dioda schottky

Definisi Dioda Schottky

Apa itu Dioda Schottky? Dioda Schottky adalah jenis dioda yang bekrja dengan cara memanfaatkan pertemuan langsung antara logam dan bahan semikonduktor (biasanya silikon), untuk membentuk junction. Berbeda dengan dioda p-n junction umumnya, dioda Schottky memiliki drop tegangan yang lebih rendah karena tidak ada daerah deplesi yang harus dilalui oleh arus.Hal ini memberikan karakteristik switching yang cepat dan efisiensi yang tinggi.

dioda schottky dan dioda standard

Penggunaan dan Aplikasi

Penggunaan Dioda Schottky dalam berbagai aplikasi elekronika.

Rectifikasi atau Penyearahan pada SMPS

Dioda Schottky sangat cocok untuk aplikasi penyearahan, karena karakeristik waktu pemulihannya yang cepat(fast recovery) dan drop tegangannya yang yang rendah. Hal ini yang membuatnya bisa mengubah arus bolak-balik menjadi arus searah dengan efisiensi yang tinggi khususnya pada aplikasi switching/SMPS power supply.

Aplikasi Frekuensi Tinggi

Dalam rangkaian frekuensi tinggi seperti perangkat komunikasi nirkabel, dioda Schottky digunakan dalam pencampuran frekuensi rendah dan penguat sinyal frekuensi tinggi. Fast respon dioda Schottky memungkinkan penanganan sinyal RF dengan lebih baik.

Keunggulan Dioda Schottky

Dioda Schottky memiliki beberapa keunggulan yang menjadikannya pilihan populer:

Drop Tegangan Rendah

Dioda Schottky memiliki drop tegangan yang lebih rendah daripada dioda p-n junction, hal ini bisa mengurangi kerugian daya dan panas yang dihasilkan.

Waktu Pemulihan Cepat(Fast Recovery)

Karakter fast recovery memungkinkan dioda Schottky bisa beroperasi dalam mode switching yang lebih tinggi, menjaga efisiensi, dan mengurangi efek distorsi.

Contoh Penggunaan Populer Dioda Schottky

Pengisian Baterai dengan Panel Surya

Dioda Schottky digunakan dalam panel surya sebagai perlindungan terbalik serta untuk meningkatkan efisiensi pengisian baterai.

Regulator Tegangan Switching

Dalam regulator switching, dioda Schottky digunakan dalam sirkuit perlindungan terbalik untuk melindungi regulator dan komponen lainnya.

Konverter Daya

Dioda Schottky digunakan dalam konverter daya sebagai bagian dari rangkaian rectifier untuk mengubah arus AC menjadi DC.

Baca Juga :  Cara Agar Kit Power Amplifier OCL 150W Bisa Menggunakan Aki 12V

Dioda Schottky Tidak Cocok Sebagai Penyearah Pada Power Supply Linier

Dalam sejumlah aplikasi, dioda Schottky mungkin tidak cocok atau kurang tepat untuk digunakan, termasuk sebagai dioda penyearah dalam power supply linier. Hal ini karena karakteristik khusus dioda Schottky yang dapat menyebabkan beberapa masalah dalam konfigurasi ini.

Power Supply Linier dan Fungsinya

Power supply linier adalah sumber daya yang menghasilkan tegangan keluaran yang diatur secara linier terhadap tegangan masukan. Dalam konfigurasi ini, dioda penyearah digunakan untuk mengubah tegangan AC menjadi tegangan DC yang lebih stabil.

Masalah Umum Dioda Schottky

Drop Tegangan Terlalu Rendah

Salah satu karakteristik utama dioda Schottky adalah drop tegangan yang rendah. Namun dalam power supply linier ini dapat menjadi masalah karena drop tegangan dioda schottky yang rendah, maka tegangan DC keluaran dari power supply dapat menjadi terlalu dekat dengan tegangan masukan AC. Hal ini dapat mengurangi headroom yang diperlukan untuk menjaga stabilnya keluaran yang dapat menyebabkan gelombang gelap (ripple) yang lebih besar.

Tegangan Breakdown yang Rendah

Dioda Schottky cenderung memiliki tegangan breakdown yang lebih rendah daripada dioda p-n junction biasa. hal ini sehingga jika terjadi lonjakan tegangan masukan dia mungkin kurang mampu menahan tegangan pada power supply. Akibatnya bisa mengalirkan arus yang berlebihan yang mengakibatkan kerusakannya.

Efek Panas dan Efisiensi

Ketika digunakan dalam power supply linier dengan arus yang lebih tinggi, dioda Schottky dapat menghasilkan lebih banyak panas daripada dioda p-n junction. Efek panas ini dapat mengurangi efisiensi konversi energi dan memerlukan sistem pendinginan yang lebih baik.

Alternatif yang Lebih Sesuai

Pada power supply linier, dioda p-n junction biasa adalah pilihan yang lebih sesuai. Dioda p-n junction memiliki drop dan breakdown tegangan yang lebih besar, sehingga membuatnya lebih cocok untuk menjaga keluaran yang stabil dan melindungi perangkat dari lonjakan tegangan.

Pemilihan komponen yang tepat dalam desain rangkaian sangat penting untuk mencapai performa yang diinginkan. Dalam kasus penggunaan dioda Schottky sebagai dioda penyearah pada power supply linier, karakteristik drop tegangan  dan tegangan breakdown yang rendah mungkin tidak sesuai dengan kebutuhan aplikasi. Dalam situasi seperti ini, pemilihan dioda p-n junction atau komponen lain yang lebih sesuai akan membantu memastikan keluaran yang stabil, efisiensi yang lebih baik, serta perlindungan terhadap tegangan yang tidak diinginkan.

Kesimpulan

Dioda Schottky memiliki karakteristik unik, waktu pemulihan yang cepat (fast recovery) dan efisiensi yang tinggi membuatnya sering digunakan dalam berbagai aplikasi penyearahan tegangan pada perangkat frekuensi tinggi. Keunggulannya dalam drop tegangan rendah, dan respons switching yang cepat membuatnya menjadi pilihan yang populer dalam industri elektronik modern. Dengan memahami karakteristiknya, kita dapat mengoptimalkan desain rangkaian dan meningkatkan performa perangkat elektronik.

Leave a Reply