Apakah Artinya Cancel Dalam Speaker Sound System?

Istilah Cancel mungkin sudah tak asing lagi bagi sound engineer yang sehari-harinya berkutat dengan sound system atau audio di studio rekaman. Istilah Cancel atau Kansel yang dimaksud adalah back to front cancelation, yang jika diterjemahkan menjadi pembatalan belakang ke depan. Ya begitulah maksudnya. Masih Kurang jelas? baca terus yuk!

Mengenal Fenomena “Cancel” Pada Sound System Dan Mengatasinya

Jika Anda adalah orang yang bergerak dalam dunia audio, misalnya soundman harusnya sudah tahu ini. Sebab faktor cancel ini sangat mempengaruhi hasil suara dari speaker secara dramatis dan harus bisa mengatasinya.

Pengantar : Back To Front Cancelation

Apakah cancel dalam speaker sound system

Pada saat permukaan depan membran/conus driver speaker terdorong ke depan akan menciptakan gelombang suara dengan meningkatkan tekanan udaranya. Dalam waktu yang bersamaan, permukaan belakang membran kebalikannya yaitu mengurangi tekanan udara. Karena panjang gelombang suara frekuensi rendah lebih besar dibandingkan dengan ukuran driver, dan juga karena frekuensi rendah tersebut dengan mudah mendifraksi di sekitar conus driver, gelombang suara dari belakang conus cenderung membatalkan gelombang suara dari depan conus.

Sebagian besar frekuensi rendah atau bass, panjang gelombangnya jauh lebih panjang daripada diameter driver sehingga perbedaan fase mendekati 180°, sehingga terjadi hilangnya bass yang signifikan akibat pembatalan dari bagian belakang ke depan(back to front cancelation). Ini adalah salah satu alasan mengapa bahkan conus dari driver terbaikpun harus memiliki box speaker yang baik untuk menghasilkan suara sesuai yang semestinya diharapkan.

Jadi jangan heran ketika sound  system kehilangan suara bass atau tidak keluar bass seperti yang seharusnya, padahal speaker dan power amplifier semua terlihat mendukung. Kemungkinan terjadi disebabkan oleh fenomena cancel ini.

Faktor-Faktor Back to Front Cancellation

Back to front cancellation merujuk pada fenomena di mana gelombang suara yang dipancarkan oleh speaker mengalami interferensi atau pembatalan saat mencapai bagian belakang speaker itu sendiri, yang kemudian mempengaruhi kualitas suara yang dihasilkan. Beberapa faktor terjadi back to front cancellation dalam speaker audio:

Pola Radiasi Speaker: Speaker audio memiliki pola radiasi, yang menggambarkan cara di mana suara dipancarkan dari speaker ke lingkungan sekitarnya. Pola radiasi ini tidak selalu merata ke semua arah. Pada banyak speaker, suara yang dipancarkan ke belakang (ke arah bagian belakang speaker) dapat mencapai speaker itu sendiri karena gelombang suara dapat merambat di dalam box speaker dan kemudian menciptakan interferensi dengan suara yang dipancarkan ke depan. Pertimbangkan desain box yang kuat yang mencegah box bergetar saat terpapar getaran bass yang besar.

Baca Juga :  Rekomendasi Merek/Type Wireless Microphone Untuk Karaoke dan Panggung

Interferensi: Ketika suara dari bagian depan dan belakang speaker bertemu di dalam speaker itu sendiri, mereka dapat saling mengganggu dan menciptakan zona-zona di mana suara menjadi lemah atau bahkan dapat dicancel sepenuhnya. Ini dapat menghasilkan distorsi suara, penurunan kualitas audio, atau bahkan hilangnya frekuensi suara.

Desain box Speaker: Desain box speaker dapat memengaruhi sejauh mana back to front cancellation terjadi. Beberapa speaker kadang dilengkapi dengan bahan penyerap suara/peredam atau dinding box bagian dalam yang dirancang untuk mengurangi interferensi ini. Desain box speaker tertentu juga memanfaatkan konsep fase untuk mengurangi dampak dari back to front cancellation.

Desain Driver: Bentuk fisik speaker dan jenis driver yang digunakan juga memainkan peran penting dalam sejauh mana back to front cancellation bisa terjadi. Desain box yang lebih kompleks atau penggunaan driver berkualitas dapat membantu mengatasi masalah ini.

Kesimpulan

Back to front cancellation intinya adalah, tekanan getaran suara dari belakang driver membatalkan tekanan getaran pada bagian depan driver yang menuju arah depan. Akibatnya suara bass menghilang dalam jumlah yang signifikan, yang tentu saja sound system menjadi tidak terdengar maksimal.

Tetapi back to front cancellation adalah salah satu saja dari banyak faktor yang memengaruhi kualitas audio pada speaker. Penggunaan driver berkualitas, desain speaker yang baik, serta pemilihan dan penempatan/penataan speaker yang sesuai dapat membantu mengurangi dampak negatif dari fenomena ini dan meningkatkan kualitas suara yang dihasilkan oleh speaker audio.

Pada sound system profesional biasanya melibatkan banyak sekali subwoofer, bahkan bisa sampai puluhan unit. Semakin banyak speaker maka semakin susah pula mencegah fenomena cancel. Masalah cancel kadang bisa diatasi dengan mencoba membalik fase speaker, yaitu bisa mengubah koneksi pada beberapa driver atau membalik fase pada input balance power amplifier. Jika masih tidak bisa diatasi, berarti mungkin ada masalah dengan yang lain misalnya driver dan box speaker yang desainnya buruk atau tak mampu mencega cancel.

Demikian tentang apa itu cancel atau back to front cancellation, salah satu fenomena yang sangat mempengaruhi kualitas suara pada sistem audio.

Tags:

Leave a Reply