Apa itu Localhost?

Bagi yang baru saja mempelajari tentang bagaimana sebuah situs bisa diakses, atau ingin mencoba mengenal seluk beluk blog pasti akan mendengar istilah localhost.Selain domain dan webhosting, istilah dan pengertian mengenai localhost juga perlu diketahui oleh seorang bloger.Terutama bagi  yang menginginkan untuk  menggunakan paltform CMS untuk membuat blog.Atau mau berinovasi dengan membuat sebuah template blog wp sendiri.

Mengenal istilah localhost

Localhost adalah cara bagaimana kita membuat komputer kita bisa menjalankan script pemrograman web, dimana hal ini biasanya dilakukan oleh server web yang berada di datacenter ISP.
Sebelum sebuah situs bisa diakses oleh browser,Perintah perintah script PHP akan diolah oleh sever web sebelum tampil secara utuh dihadapan kita.Server web sendiri dilengkapi dengan Database untuk menyimpan dan mengolah data data user, seperti password member, atau data data lain seperti postingan dan isi komentar user dsb yang dijalankan oleh MYSQL pada situs dinamis.

Localhost biasanya dipergunakan oleh seorang web developer, dalam mengembangkan sebuah situs web dinamis yang memerlukan database MySQL.Sebelum seluruh file yang membangun sebuah situs diupload kedalam web server, developer web akan mengujinya terlebih dahulu pada sebuah server local (localhost).Sehingga pada saat akan diupload, seluruh fitur yang dibangun oleh script pemrograman sudah berfungsi semuanya dengan baik.
Situs yang masih diujicoba pada localhost sama persis tak ubahnya seperti situs yang berada pada internet umumnya.Keduanya juga bisa dilihat setelah diakses melalui web browser.Bedanya , situs yang masih berada pada localhost hanya bisa dilihat pada browser komputer si pengembangnya saja.

Baca Juga :  Jangan Takut Menulis Artikel Karya Sendiri

Seorang blogger seperti kitapun terkadang membutuhkan juga sebuah server localhost dikomputer.Jika seorang blogger suka utak atik template yang berbasis wordpress, biasanya akan memanfaatkan software untuk membuat localhost dikomputernya.

Bisa saja sih langsung mengedit script PHP langsung melalui cpanel hosting, namun ini mungkin akan banyak kendala seperti masalah koneksi internet.

Dengan menggunakan localhost untuk mengedit/menguji script, akan lebih cepat karena tidak mengakses data yang berada pada serverweb melalui jaringan internet.Selain itu, jika ada kesalahan tidak akan mengganggu stabilitas situs kita yang sesungguhnya.

Agar komputer kita bisa dipergunakan sebagai localhost untuk menjalankan script pemrograman web, maka kita harus menginstal software untuk
membuat localhost.

Program pada Localhost bersisi 3 aplikasi yang saling terintegrasi menjadi satu agar bisa bekerja menjalankan situs dinamis berbasis CMS PHP MYSQL, yaitu:

Aplikasi PHP(php(dot)net), ini mutlak dierlukan, karena kebanyakan CMS menggunakan bahasa PHP.
Web server Apache(aplikasi dari apache(dot)org), aplikasi untuk menjalankan scrip pemrograman web PHP.
MYSQL Database (aplikasi dari mysql(dot)net), untuk sebuah situs yang dinamis, maka diperlukan sebuah database sebagai tampat penyimpanan data user.MYSQL adalah sistem yang berguna untuk menjalankan database webserver.

Namun untuk membuat sebuah localhost dikomputer kita, kita tidak perlu untuk susah-susah menginstal dan mengintegrasikan ketiga aplikasi diatas satu persatu.Sudah banyak software untuk membuat localhost yang sudah lengkap dan lisensi gratis.Software untuk membuat localhost, sebut saja seperti XAMPP atau PHP Triad.Kita hanya perlu untuk menginstalnya pada komputer dan selesai, localhost suda siap untuk kita pergunakan.

Leave a Reply